Pada akhirnya, bahasa Inggris menjadi sebuah momok bagi para calon pekerja dalam mencari lowongan pekerjaan. Bahasa Inggris dianggap ilmu yang hanya menyulitkan, bahkan menghambat dalam mecari kerja.
Seharusnya, persepsi bahasa Inggris dalam dunia kerja harus dibalik. Bahasa Inggris bukanlah hal yang sulit untuk diterapkan. Anggaplah suatu hari kamu akan jalan-jalan keliling dunia, dan dengan mempunyai kemampuan berbahasa Inggris yang baik, kamu akan mendapatkan keuntungan. Tidak mau kan dianggap sebagai orang yang primitif hanya karena tidak bisa berbahsa Inggris?
Kenapa sih harus berbahasa Inggris? Ada beberapa alasan pentingnya berbahasa Inggris dalam dunia kerja.
- Faktor Historis
- Tatanan Bahasa
- Peradaban Maju
Betapa perlunya sesorang menguasai bahasa Inggris yang sangat dibutuhkan dalam dunia kerja di berbagai bidang pekerjaan. Pada masa sekarang, mampu menguasai bahasa Inggris merupakan nilai plus bahkan suatu kewajiban yang diharuskan pada saat melamar pekerjaan di sebuah perusahaan.
Dalam dunia jurnalistik, wartawan dan orang- orang yang berada di dalamnya sangat perlu untuk menguasai bahasa Inggris setidaknya dapat menulis berita dalam bahasa Inggris, dan dapat juga menjadi model utama dalam pencarian berita untuk internasional.
Dalam dunia humas, seorang humas wajib menguasai bahasa Inggris agar dapat berkomunikasi dan sekaligus menciptakan pencitraan yang baik bagi perusahaannya.
Dan bagi dunia periklanan ,memang dunia ini selalu berhubungan dengan design dan teknologi. Hal itulah yang membuat seseorang pekerja di periklanan wajib menguasai bahasa Inggris terkait dengan perkembangan dunia teknologi internasional sekarang.
Bahasa Inggris merupakan bahasa umum atau dapat dikatakan sebagai bahasa dunia yang memang wajib dikuasai dalam dunia kerja. Pekerjaan yang ditawarkan kepada orang yang menguasai bahasa inggris pun terkadang lebih menarik dan lebih benefit.
Tentu sering melihat, sebuah lowongan kerja yang mengharuskan pelamarnya mampu berbahasa Inggris secara pasif atau bahkan aktif dan pasif. Ini berarti, Anda diharuskan untuk mendapatkan kemampuan bahasa Inggris yang baik sebelum bekerja di tempat tersebut bukan? Kendati demikian, pekerjaan mana yang dewasa ini tidak berhubungan dengan bahasa Inggris? Kalau bidang kantoran tentu saja sangat sulit.
Mempelajari bahasa Inggris adalah hal wajib dan menguasai bahasa Inggris adalah cita-cita yang harus ditanamkan ke dalam diri mulai sedari sekarang.
Semisal Anda adalah seorang pebisnis toko bunga, kemudian seorang berkebangsaan Amerika ingin memesan satu truk karangan bunga dari toko Anda. Ia memesan lewat telepon, dan melakukan percakapan secara langsung tanpa basa basi. Bayangkan dua hal, bisa berbahasa Inggris dan menuai pesanan berlimpah, atau tidak bisa berbahasa Inggris dan menghilangkan peluang emas tersebut, karena sang Amerika bisa jadi akan datang lagi bukan?
Ok, Anda tentu memilih yang pertama, bisa berbahasa Inggris dan menuai pesanan berlimpah. Tetapi, anda harus bisa berbahasa Inggris, belajarlah mulai dari sekarang dengan serius. 5 tahun mendatang, bahasa Inggris ada dimana-mana, dan anda akan tergerus apabila tidak mampu menguasainya.
Sebagai sarana komunikasi global, bahasa Inggris harus dikuasai secara aktif baik lisan maupun tulisan. Tidaklah mustahil perkembangan teknologi yang semakin pesat menuntut kita untuk lebih proaktif dalam menanggapi arus informasi global sebagai aset dalam memenuhi kebutuhan pasar. Sebagai bahasa pergaulan dunia bahasa Inggris bukan hanya sebagai kebutuhan akademis karena penguasaannya hanya terbatas pada aspek pengetahuan bahasa melainkan sebagai media komunikasi global.
Di dunia usaha yang makin mengglobal, semakin banyak perusahaan lokal Indonesia yang masuk ke pasar dunia, dan semakin banyak perusahaan internasional yang masuk ke pasar lokal, penggunaan bahasa Inggris yang menjadi bahasa ”bisnis” makin dirasakan sebagai suatu keharusan. Selain itu, terlihat dari kasus dimana seringkali negosiasi gagal karena salah paham dengan calon mitra asing, pekerjaan tertunda karena komunikasi yang terbata-bata dengan klien dari Negara lain atau lamaran kerja di sebuah perusahaan asing ditolak karena kemampuan berbahasa Inggris yang kurang dan kesempatan kerja sama dengan perusahaan kelas internasional batal akibat tidak bisa menyediakan tenaga kerja yang bisa berbahasa Inggris.
Untuk menguasai bahasa Inggris dengan baik tersebut mestinya proses belajar mengajar menekankan aspek latihan (Trial and Error) sehingga akan terlibat secara aktif dalam menyampaikan pendapat/gagasan secara bebas sesuai dengan kondisi nyata. Pada dasarnya penguasaan bahasa inggris terdiri atas listening, writing, speaking and reading. Dengan kemampuan bahasa inggris yang baik, akan terbuka banyak kesempatan untuk memperoleh perkerjaan yang baik terutama di perusahaan multinasional yang memang mensyaratkan kemampuan bahasa inggris yang baik, untuk memperluas pergaulan di dunia internasional karena bahasa inggris merupakan bahasa pergaulan internasional dan secara umum bermanfaat untuk dapat bersaing di era globalisasi.
Berbicara di muka umum (Public sepaking) bagi sebagian orang bukanlah hal yang mudah dilakukan. Tapi faktanya, bukan pula hal yang teramat sulit untuk dipelajari. Selama ini, Beragam alasan orang akan menghindar untuk tidak berbicara di depan umum, karena menghadapi banyak orang dengan beragam karakter. Dan itu terkadang bisa menyulitkan. Kendalanya bisa dimulai dari diri sendiri yang merasa gugup, tidak percaya diri, merasa dihakimi oleh audience, takut apa yang disampaikan tidak bermanfaat untuk audience, terbata-bata saat berbicara sehingga kalimat yang diucapkan terdengar samar dan tidak dimengerti oleh audience.
Padahal siapapun berhak untuk berbicara di depan publik tanpa terkecuali. Apalagi di era seperti sekarang ini, mampu berbicara di depan umum dengan baik dan benar, sudah menjadi bagian dari gaya hidup seseorang. Sudah saatnya setiap orang yang ingin meningkatkan kualitas hidup, meningkatkan karir, meraih sukses yang lebih tinggi, trampil berbicara di depan umum.
Kemampuan Public Speaking sering dilihat sebagai bakat yang sudah melekat dalam diri seseorang, padahal faktanya public speaking adalah keterampilan yang dapat dilatih, dipraktekkan, untuk memberi manfaat sesuai dengan kebutuhan audience, antara lain: untuk menyampaikan informasi, memotivasi, membujuk dan mempengaruhi orang lain, mencapai saling pengertian dan kesepakatan, meningkatkan penjualan produk/keuntungan bisnis dan membagikan pengetahuan yang dimiliki seseorang dan bisa dijadikan sebagai pilihan karir yang menjanjikan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar